Dampak Negatif Dari Sering Mencuci Mobil
Kotaria.Com – Memiliki kendaraan pribadi seperti mobil tentu menjadi dambaan semua orang. Sebab dengan mobil Anda akan lebih mudah mengajak keluarga atau rekan untuk berekreasi. Mobil memiliki kapasitas lebih besar dari motor. Kendaraan ini memberikan kemudahan pula saat kita harus membawa barang-barang yang banyak tanpa kesulitan dan ribet.
Berbagai keuntungan telah Anda dapatkan dari sebuah mobil. Memiliki mobil juga menuntut Anda untuk mengetahui bagaimana cara terbaik dalam merawatnya. Anda tentu tidak mau bukan kocek terkuras karena kerusakan atau lecet yang disebabkan kecerobohan sendiri? Oleh karena itu, rawatlah mobil Anda dengan baik-baik dan hati-hati.
Perawatan harus rajin dilakukan terutama di saat musim hujan seperti ini. Musim hujan telah membuat debu serta kotoran bercampur dengan air hujan dan menjadikan mobil kotor. Sebaiknya Anda segera membersihkannya karena air hujan juga mengandung asam yang tidak baik untuk kesempurnaan cat mobil.
Keadaan ini sering membaut pemilikinya rajin mencuci mobil. Mau tidak mau harus dilakukan, memiliki mobil kotor pun tak enak untuk dipandang mata. Anda bisa tetap percaya diri saat menungganginya dengan keadaan tetap bersih dan kinclong. Namun terlalu sering mencuci mobil juga memberikan dampak yang tidak baik lho bung.
Carmudi Indonesia membenarkan akan hal ini. Terutama bagi teman-teman yang suka mencuci mobil di carwash. Di tempat seperti itu biasanya digunakan lift hidrolik yang menyebabkan melemahnya komponen suspensi mobil. Pelemahan terjadi karena saat suspensi serta kemudi mobil menggantung, spooring berubah. Sebaiknya Anda tidak mencuci mobil dengan lift hidrolik, cukup gunakan itu paling banyak 2 kali dalam 1 bulan.
Gunnar Rentzsch sebagai Co-Founder Carmudi Indonesia menjelaskan bahwa mencuci mobil lebih sering saat musim hujan boleh saja. Namun Anda harus tahu benar aturannya dan jangan mencuci asal-asalan. Anda bisa mengurangi pencucian dengan mengelap mobil setelah terkena hujan. Hal tersebut tidak banyak menyita waktu Anda, cukup 15 menit saja. Mencuci mobil secara keseluruhan cukup dilakukan 1 minggu 1 kali.
Anda juga harus memperhatikan sampo yang digunakan. Sebaiknya pilihlah yang tidak memproduksi busa dalam jumlah yang banyak. Sebab bisa berdampak kurang baik pula pada cat mobil. Tak hanya itu, perhatikan pula bagian yang jarang terkena perawatan seperti tepi bagasi, engsel mobil, tepi pintu dan tepi kap mesin. Biasanya bagian tersebut sering tersisa air bekas cucian atau air hujan yang dapat menyebabkan karat.