Langkah Indonesia Menuju Perekonomian Digital
Kotaria.com – Pada tanggal 25 hingga 29 Oktober 2015, Presiden Jokowi berangkat ke negara Paman Sam, Amerika Serikat untuk menjalankan tugas dinas. Tujuan Presiden Jokowi ke Amerika adalah untuk melakukan kunjungan resmi kenegaraan dengan Presiden Amerika Serikat yaitu Barak Obama di Washington DC. Selain melakukan kunjungan resmi Bapak Presiden juga berencana untuk melakukan kunjungan ke Silicon Valley di San Fransisco untuk bertemu dengan komunitas dan pimpinan bisnis ekonomi digital kelas dunia.
Perekonomian digital sedang menjadi salah satu tren yang banyak disukai oleh para pemimpin dunia. Hadirnya perekonomian berbasis digital ini diharapkan mampu menjadi pendorong ekonomi masa kini. Di zaman yang semakin maju dan serba canggih ini, membuat tren perekonomian dunia juga mulai berubah. Perekonomian yang dulunya berbasis Informasi sekarang mulai bergeser menjadi ekonomi kreatif atau okonomi yang berbasis kretifitas.
Perkembangan Internet yang semakin meningkat dan meluas membuat ekonomi kreatif mejadi semakain berkembang. Masyarakat di dunia sudah bisa saling terkoneksi satu sama lain sehingga bisa menciptakan peluang ekonomi baru secara digital. Ekonomi digital merupakan sumberdaya yang bisa diperbarui sehingga memungkinkan bagi siapa saja untuk masuk dan mendapat kesempatan untuk masuk serta ikut ke dalamnya.
Pemerintah memiliki peranan penting dalam hal ini. Pengembangan sektor perekonomian digital perlu diawasi agar tetep bisa tumbuh dan berkembang untuk melampaui titik economy of scale dan mampu mencapai kesuksesan serta bisa membuka peluang ekonomi baru yang ada di masyarakat.
Ekonomi digital ini adalah salah satu upaya bisnis yang akan digunakan oleh Bapak Jokowi untuk membantu mendorong, memperkuat dan mempromosikan industri kreatif untuk mempercepat laju pertumbuhan ekonomi bangsa.
Ada beberapa kendala yang harus diperhatikan untuk mengembangkan ekonomi digital. Dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk menunjang berjalannya perekonomian ini. Selain itu infrastruktur dan SDM yang ada belum begitu mampu untuk menjalankan perekonomina digital ini dengan maksimal.
Ya kita doakan saja semoga strategi ini bisa segera terwujud dan terlaksana agar perkonomian Indonesia semakin maju dan mampu bersaing bahkan bisa mengalahkan negara-negara lainnya.
